Kaizen adalah
Prinsip Kaizen adalah
Sudah mencoba menerapkan Prinsip Kaizen tetapi belum berhasil? Atau belum berani untuk mengimplementasikannya karena masih bingung harus mulai dari mana? Yang dibutuhkan untuk semua itu adalah komitmen.
Sudahkah seluruh personil yang ada di perusahaan berkomitmen dalam mewujudkannya? karena komitmen merupakan hal dasar yang menjadi fondasi untuk terwujudnya Continues Improvement. Tidak hanya komitmen dari Top Management saja, namun juga komitmen dari seluruh bagian yang terlibat dalam di perusahaan.
Cara Penerapan Kaizen:
Anda dapat melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Menentukan isu-isu yang akan diperbaiki
Jadi, sebelum melangkah terlalu jauh maka kita harus menentukan terlebih dahulu masalah apa yang akan kita perbaiki dan di bagian mana tepatnya. Sehingga kita memiliki fokus yang sama dalam menerapkan prinsip ini.
2. Menentukan tujuan dan sasaran
Dalam menentukan tujuan dan saran tidak perlu yang muluk-muluk kok. Bisa dimulai dengan tujuan-tujuan yang sederhana namun tetap sesuai dengan isu yang akan diperbaiki. Contoh kecilnya seperti, memperbaiki flow, menyusun visual management, dll.
3. Membentuk tim yang bertanggungjawab dalam mengontrol implementasi Kaizen di perusahaan;
Guna mendukung penerapan Kaizen ini, maka perusahaan dihimbau untuk membentuk tim atau menunjuk personil yang kompeten. Personil tersebut boleh dari divisi HRD, Finance, Produksi, atau lainnya. Tidak perlu merekrut tenaga baru jika memang personil yang dimiliki mumpuni.
4. Memberikan atau mengadakan pelatihan
Pasti masih banyak personil yang awam dengan kata-kata Kaizen dan bagaimana cara penerapannya. Nah, perusahaan tentunya berkewajiban untuk memberikan pemahaman terkait hal itu. Tidak perlu mendatangkan trainer eksternal jika sedang menghemat biaya operasional, bisa juga dengan mengadakan pelatihan internal.
5. Melaksanakan perbaikan dari isu yang telah ditentukan
Setelah menentukan isu, menentukan tujuan, membentuk tim, mengadakan pelatihan, dan mulai mengimplementasikan hasil dari root cause analysis atau melaksanakan perbaikan yang telah ditentukan. Pada proses ini perlu adanya kontrol dari tim atau personil yang bertanggungjawab. Sehingga tindakan perbaikan yang dilakukan bisa sesuai dengan yang telah direncanakan.
6. Mengecek hasil dan melakukan continous improvement
Hasil dari tindakan perbaikan tersebut ditinjau apakah telah sesuai atau tidak. Jika sudah, maka tim atau personil yang ditunjuk dapat memastikan bahwa continous improvement sudah berjalan. Jika belum, maka dapat dikontrol dan dimonitor kembali agar perbaikan dapat terwujud sesuai rencana.
- Telepon : +62 21 8275 4798
- Handphone : +62 859-2166-1103
- Email : info@erakonsultan.co.id